Serie A, perso un altro gioiello: ha scelto la Premier League
Air-conditioning Milan vs Inter Milan di Coppa Italia. (ANTARA FOTO/REUTERS/Daniele Mascolo)
Dki jakarta, IDN Times - Jelang berakhirnya musim 2021/22 pada akhir Mei mendatang, beberapa kompetisi di Eropa sudah menelurkan juara. Namun, apa yang terjadi di Serie A dan Premier League musim ini benar-benar berbeda.
Tercatat, mulai dari Ligue ane, Bundesliga, dan LaLiga, semua sudah resmi menelurkan nama klub yang menjadi juara. Paris Saint-Germain (PSG) juara Ligue 1, Bayern Munich kuasai Bundesliga, sedangkan Real Madrid jadi jawara LaLiga.
Akan tetapi, khusus Premier League dan Serie A, hingga detik ini mereka belum menelurkan juara. Persaingan ketat masih terjadi, bahkan bisa saja berlangsung sampai akhir kompetisi.
one. Manchester City dan Liverpool adu sikut demi mahkota Premier League
Sejauh ini, gelar Premier League masih diperebutkan oleh dua klub, yakni Liverpool dan Manchester Metropolis. Kedua tim ini jadi yang paling konsisten sepanjang musim. Alhasil, selisih poin keduanya dengan Chelsea yang berada di peringkat tiga pun sangat jauh.
Liverpool, tim yang kini menghuni peringkat dua, punya selisih 16 poin dengan Chelsea. Dengan sisa laga yang ada, sudah sulit bagi Chelsea mengejar Liverpool, apalagi ManCity. Di sisi lain, ManCity dan Liverpool hanya berselisih satu poin saja.
Terbaru, dalam laga pekan 34, ManCity dan Liverpool sama-sama meraih kemenangan. Liverpool menumbangkan Newcastle United, sedangkan ManCity mengalahkan Leeds United. Jika terus begini, bisa saja gelar juara akan ditentukan di akhir musim.
Baca Juga: Liverpool dalam Bayangan Tragedi Final Liga Europa 2016
2. Duo Milan dan Napoli saling sikyt
Jika gelar Premier League diperebutkan dua tim, lain halnya dengan gelar Serie A. Ada tiga tim yang sekarang tengah memperebutkan gelar, yakni Inter Milan, Ac Milan, dan Napoli. Semuanya punya kesempatan yang sama buat juara.
Napoli, yang berada di peringkat tiga, hanya berselisih empat poin dengan Milan di puncak klasemen, serta dua angka dari Inter di posisi kedua. Inter juga hanya berselisih dua poin dengan Milan di puncak klasemen.
Menilik selisih ini, masih ada kesempatan bagi ketiga tim itu untuk meraih gelar. Akan tetapi, pada akhirnya semua akan ditentukan konsistensi. Terpeleset sekali saja, gelar juara Serie A akan hilang dari genggaman mereka.
3. Serie A dan Premier League tinggal tersisa tiga sampai empat pekan
Sekarang, Serie A dan Premier League 2021/22 sudah makin mendekati akhir. Paling banter, hanya tersisa tiga sampai empat pekan lagi, sebelum akhirnya kompetisi dinyatakan selesai musim ini.
Semua calon juara Serie A dan Premier League pun sekarang tengah diburu waktu. Mereka harus tetap menjaga konsistensi mereka, ditambah mengatasi tekanan yang berat karena harapan akan juara pasti sudah terasa dalam batin mereka.
Baca Juga: Napoli Lagi-Lagi Terpeleset di Serie A, Menyerah Kejar Scudetto?
Source: https://www.idntimes.com/sport/soccer/sandy-firdaus/panas-banget-serie-a-dan-premier-league-belum-ada-yang-juara
Posted by: hayescamagirse.blogspot.com
0 Response to "Serie A, perso un altro gioiello: ha scelto la Premier League"
Post a Comment